Flaming Soccer ball
Corgi Tail Wagging

Senin, 03 Desember 2018

KD. 3.10
memahami bahaya merokok, minuman keras, dan narkotika, zat-zat aditif (NAPZA) dan obat berbahaya lainnya terhadap kesehatan tubuh



  1. NARKOTIKA, ROKOK, DAN MINUMAN KERAS
Narkotika
  Apakah yang dimaksud narkotika itu? Narkotika adalah zat – zat (obat) yang dapat mengakibatkan orang menjadi tidak sadar karena zat – zat tersebut bekerja mempengaruhi susunan syaraf pusat.
Narkotika ada dua macam, yaitu markotika alam dan narkotika synthetis. Yang termasuk narkotika alam adalah berbagai jenis candu, morphine, heroin, ganja, hashish, codein dan cocaine. Sedangkan narkotika synthetis adalah semua zat – zat (obat) yang termasuk ke dalam tiga golonan yaitu halusinogen, depresant dan stimulant.
  Sebenarnya berdasarkan Undang – undang Republic Indonesia nomer 9 tahun 1976 tentang narkotika dinyatakan bahwa, penyediaan dan penggunaan itu hanya terbatas untuk kepentingan pengobatan dan ilmu pengetahuan saja. Sebagai contoh penggunaan narkotika di kalangan medis adalah digunakan untuk melakukan pembiusan terhadap pasien yang akan menjalani operasi / pembedahan supaya dalam pelaksanan pembedahan, pasien tidak merasakan sakit. Jelas dalam pemakaiannya pun sudah di atur dan ditentukan dosisnya.
  Namun, dewasa ini sering terjadi penyalahgunaan narkotika dikalangan remaja yang dengan sengaja diedarkan oleh orang – orang yang tidak bertanggung jawab. Penyalahgunaan narkotika di kalangan remaja ini erat kaitannya dengan kenalan remaja, tentu hal ini sangat merugikan sekali khususnya bagi pemakai juga bagi masyarakat dan lingkungan pada umumnya. Padahal bagi siapapun yang mengedarkan dan memakainya akan dituntut secara pidana dengan tuntutan hukuman atau denda yang sangat tinggi sekali.
Perlu diketahui bahwa perbuatan – perbuatan yang dilarang yang menyakut masalah narkotika dan Undang – undang nomor 9 tahun 1976 adalah sebagai berikut :
  1. Dilarang secara tanpa hak menanam atau memelihara, mempunyai dalam persediaan, memiliki, menyiapkan atau menguasai tanaman papaver, tanaman koka atau tanaman ganja.
  2. Dilarang secara tanpa hak memproduksi, mengolah, mengekstraksi, mengkonversi, meracik atau menyediakan narkotika.
  3. Dilarang secara tanpa hak memiliki, menyimpan untuk memiliki atau untuk persediaan atau menguasai narkotika.
  4. Dilarang secara tanpa hak membawa, mengirim, mengangkut atau mentransito narkotika.
  5. Dilarang secara tanpa hak mengimpor, mengekspor, menawarkan untuk dijual, membeli, menyerahkan, menerima, menjadi perantara dalam jual beli atau menukar narkotika.
  6. Dilarang secara tanpa hak menggunakan narkotika terhadap orang lain atau memberkan narkotika untuk digunakan orang lain.
  7. Dilarang secara tanpa hak menggunakan narkotika bagi dirnya sendiri.
Penyalahgunaan narkotika di kalangan remaja disebabkan oleh beberapaoleh beberapa factor antara lain :
  1. Faktor lingkungan keluarga
a. Sikap orang tua yang terlalu keras;
b. Sikap orang tua yang masa bodoh terhadap anaknya;
c. Sikap orang tua yang memanjakan anaknya secara berlebihan.
  1. Faktor social
a. Kurangnya penyaluran bakat dan tenaga para remaja secara teratur dan terarah kepada kegiatan – kegiatan yang bermanfaat;
b. Menurunnya kewibawaan orang tua, sesepuh masyarakat, dan para petugas pemerintah;
c. Adanya kemerosotan moral dan mental orang dewasa;
d. Adanya gang – gang remaja;
e. Kurangnya tanggung jawab para pedagang;
f. Kelemahan aparataur pemerintah dalam mengawasi pemasukan, peredaran, dan pemakaian narkotika.
  1. Faktor kebudayaan asing
  2. Faktor ekonomi
  3. Faktor subuersif
Jenis – jenis obat yang sering disalah gunakan
  1. Obat golongan opium (Opium sintetik)
a. Metadon
b. Petidin, atau meperidin.
  1. Obat penenang
a. Pil tidur misalnya barbiturate dan kloralhidrat;
b. Penenang ringan misalnya diazepam, meprobamat;
c. Valium;
d. Pil BK.
3. Obat perangsang
a. Stimulan sintetik misalnya amfetamin, deksamfetamin;
b. Kokain.
4. Obat halusinogen
LSD (asam lisergik sietilamida), meskalin, PCP (fensiklidina).
5.Obat tidur
a. Magadon
b. Dumolid
c. Rohypnol
d. Casadon
Secara umum penaylahgunaan obat – obat terlarang oleh para remaja akan melalui tahapan sebagai berikut :
1. mencoba – coba;
2. suka menggunakan tapi hanya kadang – kadang saja;
3. mulai merasa ketagihan;
4. sudah ketergantungan;
Jenis – jenis zat terlarang yang sering disalahgunakan
  Pelarut yang mudah menguap atau obat yang suka dihirup seperti perekat gelatin, minyak tanah, aerosol, senyawa minyak bumi, toluena.
Pengaruh buruk dari penyalahgunaan narkotika
  Secara umum pemakaian narkotika secara sembarangan sangat berbahaya sekali, karena dengan dosis yang tidak tepat dapat berpengaruh buruk terhadap kesehatan. Biasanya pemaikai narkotika makin hari makin tambah dosisnya, sehingga lama kelamaan akan tergantung terhadap narkotika tersebut. Kejadian semacam ini tanpa disadari akibatnya, padahal akibat dari bertambahnya terus dosis yang dipakai akan mempengaruhi keadaan fisik maupun mental pemakainya.
Masalah narkotika ini sangat rumit sekali karena semua kegiatan dilakukan sangat rapi sekali, sehingga sangat sulit sekali untuk melacaknya. Sebenarnya masalah narkotika itu bukannya masalah yang timbul di Indonesia saja melainkan sukah menjadi masalah dunia, sebab di negara – negara lain pun apalagi di negara – negara yang sudah maju narkotika merupakan musuh utamanya kareana kalau hal ini dibiarkan terus beredar dalam jangka waktu panjang akan merusak bangsanya oleh karena itu semua Negara di dunia ini menyatakan perang terhadap narkotika.
Untuk mengatasi beredarnya narkotika, tiap – tiap Negara membuat peraturan – peraturan untuk menjaring para pelakunya, sebagai contoh di Malaysia bagi para penyelundup dan pengedar narkotika selalu dihukum mati. Dengan kerasnya hukuman itu kita bias mengambil maknanya bahwa narkotika itu sangat membahayakan sekali bagi kelangsungan suatu bangsa dan negara.
Bahaya yang diakibatkan oleh penyalahgunaan narkotika adalah :
1. Kondisi fisik dan mental menjadi abnormal seperti :
a. Gangguan terhadap saluran pernafasan;
b. Daya tahan menghadapi persoalan hidup menjadi lemah;
c. Malas, sikap masa bodo, tidak peduli;
d. Kehilangan semangat untuk belajar dan bekerja;
e. Pelupa, pikiran kabur;
f. Rasa gelisah, gugup, curiga, mudah tersinggung;
g. Cepat putus asa, pendiam, san suka menyendiri;
h. Mengakibatkan ketidaksadaran dan pingsan karena terganggunya otak dan susunan syaraf pusatnya;
i. Kelainan pada jantung dan darahnya;
2. Dapat mengakibatkan kematian.
Bahaya yang diakibatkan oleh penyalahgunaan obat
a. Kepribadian terganggu;
b. Gangguan pada lambung;
c. Terjadi keracunan;
d. Merusak pembuluh darah;
e. Daya ingat menjadi lemah;
f. Lekas marah;
g. Menyebabkan kematian.
Merokok
Merokok memang sangat sulit untuk dihilangkan, karena sudah menjadi kebiasaan. Kita dapat melihat sendiri setiap lingkungan sudah dapat dipastikan ada yang sedang merokok seperti di jalan, di terminal bus, di kantor, di pasar bahkan di kendaraan umum juga sering kita jumpai. Padahal merokok itu ditinjau dari segi kesehatan jelas sangat nampak sekali akibatnya.
Mengapa merokok berbahaya bagi kesehatan? Rokok terbuat dari tembakau, pada tembakau terdapat suatu zat yang disebut nikotin. Bagi orang mengisap rokok maka selain nikotin, karbon monoksida juga ikut terbawa masuk ke paru – paru, kemudian racun – racun tersebut masuk kealiran darah dan diedarkan ke seluruh tubuh. Unsur lain yang terdapat dalam asap rokok yang tidak dapat diserap adalah ter/tar, ter ini akan menempel pada paru – paru dan gigi. Yang menempel pada paru – paru akan mengakibatkan kanker paru – paru, selain itu resiko lain bagi perokok adalah kanker mulut dan kanker tenggorokan. Sedangkan nikotin yang terdapat dalam darah akan beredar keseluruh tubuh sudah barang tentu akan mempengaruhi organ – organ tubuh seperti terhadap jantung, akibatnya frekuensi denyut jantung akan meningkat dengan demikian jantung harus bekerja lebih giat bahkan sampai 10 kali lipat dari keadaan normal per menit.
Dari contoh kasus diatas kita sudah dapat menyimpulkan bahwa kebiasaan merokok sudah dapat dipastikan banyak sekali merugikan bagi kesehatan, oleh sebab itu bagi yang belum/ tidak merokok janganlah sekali – kali untuk mencobanya karena dari mencoba – coba itu akan menjadi ketagihan dan bagi yang sudah pernah atau termasuk perokok berat harus berusaha untuk tidak merokok.
Penyakit yang ditimbulkan akibat merokok
a. Kanker paru – paru;
b. Penyakit jantung;
c. Kanker mulut;
d. Kanker tenggorokan;
e. Tekanan darah tinggi;
f. Bronchitis kronis.
Minuman keras
  Apakah yang dimaksud dengan minuman keras? Minuman keras adalah minuman yang mengandung alkohol. Alkohol adalah cairan yang mudah menguap dan terbakar, seperti halnya narkotika minuman keras mempunyai pengaruh terhadap tubuh disamping itu dapat juga mengakibatkan ketagihan. Sekarang ini minuman keras sudah melanda para pelajar, sebab tidak jatang anak – anak sekolah kedapatan sedang minum minuman keras hingga mabuk hal ini tentu sangat memprihatinkan sekali karena semua pihak tidak menginginkan kejadian semacam itu.
Memang banyak faktor yang mempngaruhi keadaan seperti itu di antaranya adalah faktor lingkungan, pergaulan, keluarga dan yang sudah pasti harga minuman tersebut terjangkau oleh para pelajar dan mudah untuk mendapatkannya. Padahal pihak pemerintah melalui jajaran kepolisian dan aparat keamanan lainnya sering mengadakan operasi untuk memberantas minuman keras. Namun hasilnya tidak pernah ada karena yang memproduksi minuman keras tersebut masih tetap ada, dengan demikian upaya untuk memberantas/menertibkan minuman keras sangat sulit sekali.
Pengaruh dari kebiasaan meminum minuman keras terhadap tubuh manusia di antaranya adalah terganggunya susunan syaraf pusat, dengan demikian tidak heran jika orang yang keracunan alkohol pikirannya terganggu, kesadaran dan keseimbangan tidak terkontrol, tingkah lakunya tidak menentu. Jika kebiasaan menenggak minuman keras sudah berlangsung cukup lama akan menyerang dan merusak hati atau akan lebih populer disebut sakit liver dan akan menyerang lambung (maag).
Minuman keras terbagi menjadi 3 jenis yaitu :
1. minuman keras ringan, yaitu minuman kers yang kadar alkohonya rendah antara 2 sampai 4 persen, misalnya bir.
2. minuman keras sedang, yaitu minuman keras yang kadar alkoholnya antara 5 sanpai 9 persen misalnya minuman yang dibuat dari buah anggur.
3. minuman keras berat, yaitu minuman yang kadar alkoholnya tinggi lebih dari 10 persen seperti whisky.
Pengaruh minuman keras terhadap tubuh
a. terganggunya susunan syaraf pusat;
b. akan terjadinya kelumpuhan;
c. akan merusak sel – sel hati;
d. akan merusak lambung.
Pencegahan dan penaggulangan
  Untuk mencegah dan enanggulangi penggunaan narkotika, minuman keras dan obat – obat terlarang diperlukan siatu kesadaran, pengertian, pembinaan dan kerjasama dari semua pihak terutama dari pihak keluarga, sekolah, masyarakat dan pemerintahan. Dalam hal ini yang paling penting adalah tindakan preventifnya, dan yang lebih mudah melaksanakan tindakan preventif itu adalah dari pihak orang tua (keluarga) mengingat setiap hari waktu luang yan paling banyak adalah di lingkungan rumah. Oleh sebab itu, mula – mula dari rumahlah proses bimbingan dan pembinaan itu dilaksanakan. Tetapi yang paling pokok untuk mencegah ketertiban dengan benda – benda terlarang itu adalah remaja/pelajarnya itu sendiri mengingat informasi tentang masalah benda – benda terlarang itu telah sering di berikan baik dari segi kesehatan maupun hukum oleh orang tua maupun guru bahkan media elektronik dan media cetak juga sering memuat dan mengungkapkan hal itu dalam bentuk mencegah dari keterlibatan remaja dengan benda – benda terlarang itu adalah jangan sekali – kali mencobanya dan pergunakanlah waktu luang itu untuk kegiatan- kegiatan yang positif.
Sedangkan untuk proses penanggualangannya memerlukan suatu proses yang cukup lama dan memerlukan biaya yang cukup mahal. Seperti kita ketahui bahwa jaringan – jarignan pengedar narkotika, obat – obat terlarang dan minuman keras bekerja dengan sangat rapi sehingga upaya untuk memeranginya diperlukan partisipasi semua pihak dari seluruh lapisan masyarakat untuk bertekat memberantas keberdaan benda – benda terlarang itu di bumi Indonesia oni. Tindakan bagi pengedar dan pemakai benda – benda teralrang itu telah diatur secara hukum dalam Undang – undang nomor 9 tahun 1976, dan kita sekali dihukum seberat – beratnya bagi para penyelundup, pengedar, maupun pemakai benda – benda terlarang itu.
B. Gizi yang sesuai kondisi
  Apa yang dimaksud dengan zat gisi itu? Zat gizi itu adalah zat – zat yang diperoleh dari bahan makanan yang dimakan oleh kita. Tiap – tiap makanan yang dimakan oleh kita mempunyai nilai yang sangat penting bagi tubuh, dan nilai gizi tersebut tergantung dari jenis bahan makanannya itu sendiri.
Secara umum gizi yang diperlukan oleh kita mempunyai fungsi sebai berikut :
1. Untuk memperoleh proses tubuh dalam pertumbuhan dan perkembangan, terutama bagi mereka yang masih dalam pertumbuhan.
2. Untuk memperoleh energi guna melakukan kegiatan fisik sehari – hari.
Kedua fungsi diatas sudah termasuk memelihara proses tubuh dalam pertumbuhan dan perkembangan di antaranya yaitu penggantian sel – sel yang rusak dan sebagi zat pelindung dalam tubuh dalam menjaga keseimbangan cairan tubuh. Apabila dalam mekanisme kerja organ tubuh terpenuhi dengan baik, maka akan berpengaruh positif terhadap kemampuan dan kesehatannya. Seperti memiliki daya pikir dan daya untuk kegiatan fisik sehari – hari cukup tinggi.
Gizi yang terkandung dalam setiap jenis makanan tidak sama, karena jenis – jenis makanan itu ada yang mengandung gizi yang tinggi dan ada juga yang mengandung gizi yang rendah.
Perlu diingat bahwa tinggi rendahnya nilai gizi dalam setiap jenis makanan bukan ditentukan oleh mahal tidaknya harga makanan tersebut, tetapi benar – benar ditentukan oleh kandungan nilai gizinya. Oleh sebab itu, untuk memelihara keseimbangan kebutuhan dalam tubuh, idealnya kita harus memperhatikan “empat sehat lima sempurna” yang selalu dianjurkan oleh pemerintah.
Konsep empat sehat lima sempurna itu dimaksudkan untuk saling melengkapi gizi yang dibutuhkan oleh tubuh.
Gizi yang dibutuhkan oleh tubuh itu berasal dari tumbuh – tumbuhan (pangan nabati) dan dari hewani (pangan hewani).
Mengenai aktifitas fisik yang dilakukan oleh setiap orang selalu berhubungan dengan kebutuhan energi. Karena makin berat aktifitas fisiknya, maka energia yang diperlukan pun makin besar. Sedang energi didapat dari makanan yagn dikonsumsi oleh setiap orang. Agar antara aktifitas fisik dengan persediaan energi yang dibutuhkan berjalan seimbang, maka kita harus dapat memperkirakan kebutuhan makanan yang diperlukan dengan aktivitas yang dilakukan oleh kita. Karena kalau tidak demikian akan berpengaruh buruk terhadap tubuh, misalnya andaikata aktivitas fisik cukup berat dan makanan yang dikomsumsi kurang, maka untuk menutupi kekurangan itu tubuh kita otomatis akan mengambil cadangan energi yang ditimbun dalm tubuh. Tetapi jika terjadi sebaliknya yaitu aktivitas fisiknya kurang dan makanan yang dikonsumsinya cukup banyak, maka akan terjadi penimbunan zat – zat makanan dalam tubuh. Kalau hal itu berlangsung dalam waktu yang cukup lama akibatnya orang tersebut akan mengalami kegemukan.
Sebenarnya pemakaian energi itu dipengaruhi juga oleh beberapa faktor, yaitu :
a. Jaringan yang aktif dalam tubuh;
b. Besar dan luasnya bidang permukaan tubuh;
c. Jenis kelamin;
d. Usia/umur;
e. Komposisi tubuh;
f. Sekresi hormon;
g. Tonus otot;
h. Kondisi emosi dan mental;
i. Aktivitas tubuh;
j. Kehamilan;
k. Kondisi tubuh yang tidak sehat.
Sebagai pegangan dan patokan standar energi yagn digunakan seorang laki – laki atau wanita menurut penggolongan umur dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Kecukupan Energi Bagi Orang Indonesia
(Berdasarkan Komisi Ahli FAO/WHO 1973)
Jenis Kelamin
Golongan/Umur
(tahun)
Berat Tubuh
(kg)
Energi yang Digunakan
(kalori)
Laki – laki
Wanita
0,5_1
1_3
4_6
7_9
10_12
13_15
16_19
20_39
40_50
>60
10_12
13_15
16_19
20_39
40_59
>60
8,0
11,5
16,5
23,0
30,0
40,0
53,0
55,0
55,0
55,0
32,0
42,0
45,0
47,0
47,0
47,0
900
1160
1450
1790
2130
2280
2600
2530
2470
2020
1980
2100
1940
1880
1740
1500
Zat – zat makanan yang diperlukan oleh tubuh kita dapt dikelompokan menjadi 6 macam, yaitu :
1. Air;
2. Protein;
3. Lemak;
4. Karbohidrat;
5. Vitamin;
6. Mineral;
Menu yang sesuai dengan kondisi fisik dan kesehatan
Untuk menjaga kondisi fisik dan kesehatan tubuh kita diperlukan adanaya keseimbangan antara aktifitas fisik, isrtirahat, dan makanan. Khusus mengenai makanan, menu yang dikonsumsi oleh setiap orang hendaknya sesuai dengan kebutuhannya. Selain kesesuaian kebutuhan jumlah kalori yang dibutuhkan, diperlukan suatu cara dalam menyusun menu yang akan dihidangkan.
Hal –hal yang perlu di perhatikan dalam menyusun menu yang akan dihidangkan antara lain adalah :
a. Nilai gizi dari tiap makanan yangakan disajikan;
b. Harganya tidak terlalu mahal;
c. Pengolahannya tidak terlalu rumit;
d. Variasi dari jenis makanan yagn dihidangkan

Minggu, 02 Desember 2018




TEKNIK DASAR DALAM RENANG

Teknik Dasar RenagJika anda ingin  berlatih gaya dalam sebuah teknik renang, ada beberapa teknik dasar yang perlu kita kuasai. ini sangat membantu  kita dalam mempelajari sebuah gaya berenang. Ada 3 teknik dasar yang perlu anda ketahui yaitu  Pernafasan, Meluncur dan Mengambang.
Pernafasan
Salah satu keberhasilan dalam berenang kita dapat mengatur nafas dengan baik. Pertama berdirilah dipinggir kolam dengan rendah dan wajah anda tetap dipermukaan air. Tarik nafas melalui mulut tahan beberapa saat dan kemudian masukkan kepala anda ke dalam air dan hembuskan nafas anda melalui hidung. Lakukan latihan ini secara perlahan sebanyak 10 sampai 15 kali setiap anda selesai melakukan gerakan atau latihan. Ulangi latihan tersebut sehingga menemukan irama anda sendiri.
Meluncur
Meluncur merupakan gerakan tubuh secara horizontal dibawah permukaan air.  Pertama-tama turunlah dalam kolam yang dangkal dan membelakangi dinding kolam. Tempelkan salah satu telapak kaki anda (kanan atau kiri) di dinding kolam dengan jari-jari kaki menghadap ke bawah sebagai tolakan untuk meluncur. Dorong badan melalui tolakan kaki tersebut dan meluncurlah sejauh mungkin dengan tangan sejajar di depan. Kepala diusahakan masuk dalam air sehingga kuping sejajar dengan lengan tangan. Lakungan gerakan ini sebanyak 10 sampai 15 kali untuk menemukan keseimbangan tubuh anda.
Mengambang/Mengapung
Mengapung  
Mengambang Terlentang
Mengambang terlentang dilakukan dengan cara tarik ke belakang sampai dngan kuping terendam dalam air. Regangkan kedua tangan bentuk siku-siku.pergelangan tangan tetap lurus dan rileks
  Mengambang Tegak Lurus Secara Vertikal
Mengambang Tegak Lurus Secara Vertikal
Mengambang tegak lurus secara vertical paling lazim digunakan yaitu gerakan tubuh dengan posisi tubuh tegak lurus dibawah permukaan air dan kepala tetap diatas permukaan air sebatas dagu, sedangkan untuk gerakan tangan dan kaki digerakan untuk keseimbangan agar tubuh tetap melayang dipermukaan air.
Macam Macam Gaya Berenang
Macam Macam Gaya Renang
Gaya Katak atau Gaya Dada
Gaya renang katak atau dada ini memang tergolong salah satu gerakan renang yang sulit. Namun justru banyak instruktur renang memulai latihan mereka dengan mengajarkan gerakan katak atau kupu kupu. Pertama dibiasakan untuk dapat meluncur dan menguasai diri supaya tetap terapung di kolam. Berikut ini langkah langkah atau cara berenang gaya katak atau gaya dada :
  1. Berposisi tengkurap
  2. Tekuk kaki kedalam, lepaskan ke samping dengan lebar, lalu luruskan.
  3. Berenang bisa dimulai dari tepi kolam dengan kedalaman sedang dan masih bisa dibuat berdiri sekitar 1,2 meter.
  4. Tangan seperti mendayung kesamping, keluar ke depan, kemudian diluruskan.
  5. Saat tangan keluar ke depan diikuti dengan pengambilan napas dengan cara mendongakkan kepala ke atas.
  6. Pada gaya katak, pengambilan napas dilakukan satu kali dalam dua kayuhan tangan.
Gaya Bebas
Gaya berenang yang satu ini sangat mudah dipelajari dan sering dijadikan kompetisi dalam berenang. Gaya ini biasanya diajarkan oleh instruktur rengan jika sudah menguasai gaya katak. Berikut ini arahan dalam berenang gaya bebas :
  1. Berenang dengan posisi tengkurap
  2. Gerakkan kaki keatas dan kebawah secara terus menerus.
  3. Setelah kaki sudah benar maka mulai belajar menggerakkan tangannya.
  4. Gerakan tangan gaya bebas yaitu menggerakkan tangan satu per satu kesamping seperti mendayung. Muka mendongak kesamping sambil menghirup udara untuk bernapas.
  5. Setelah samping kanan, lakukan gerakan tangan yang sama disamping kiri.
Gaya Kupu-kupu
Gaya kupu-kupu ini merupakan gaya renang yang paling sulit menurut sebagian besar perenang. gaya ini memiliki ciri khas sebagai pengukur kekuatan kita karena menggunakan tenaga yang cukup besar. Berikut ini langkah gaya kupu kupu :
  1. Berenang dengan gaya tengkurap
  2. Kaki digerakkan dengan membentuk cekungan kemudian dihentakkan keatas.
  3. Tangan bergerak seperti kupu kupu terbang. Menghentak ke depan,  kemudian di dayung kedalam.
  4. Gerakkan tangan dan kaki secara bergantian, dengan aturan satu gerakan tangan untuk dua gerakan kaki.


Rabu, 28 November 2018



Macam-macam Senam Lantai dan Cara Melakukannya

Senam lantai adalah latihan senam yang dilakukan di atas matras, terdapat beberapa unsur-unsur gerakannya mulai dari mengguling, melompat, meloncat, berputar di udara, menumpu dengan tangan, atau kaki untuk mempetahankan sikap seimbang atau pada saat meloncat ke depan dan kebelakang.
Jenis senam ini juga dikatan latihan bebas karena pada saat melakukan gerakannya pesenam tidak menggunakan suatu peralatan khusus. Jika pesenam membawa alat berupa bola, pita atau alat lain, maka itu hanyalah alat meningkatkan fungsi dari gerakan kelenturan, pelemasan, kekuatan, keterampilan, dan keseimbangan.

Guling ke Depan (Forward Roll)

www.wikihow.com
Guling depan adalah guling yang dilakukan ke arah depan. Kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini untuk melakukan guling ke depan:
  • Berdiri tegak, kedua tangan lurus di samping badan.
  • Angkat kedua tangan ke depan, bungkukkan badan, letakkan kedua telapak tangan di atas matras.
  • Siku ke samping, masukkan kepala diantara kedua tangan.
  • Sentuhkan bahu ke matras.
  • Berguling ke depan.
  • Lipat kedua lutut, lalu tarik dagu dan lutu ke dada dengan posisi tangan merangkul lutut.
  • Sikap akhir dari guling ke depan adalah jongkok kemudian berdiri tegak.

Guling ke Belakang (Backward Roll)

www.wikihow.com
Guling belakang adalah senam yang mengharuskan kamu guling ke arah belakang. Langkah-langkahnya dapat kamu lakukan seperti berikut:
Posisi awal guling ke belakang:
  • Posisi jongkok, kedua kaki rapat dan tumit diangkat.
  • Kepala menunduk dan dagu rapat ke dada.
  • Kedua tangan berada disamping telinga dan telapak tangan menghadap ke atas.
  • Jatuhkan pantat kamu ke belakang, badan tetap bulat.
  • Pada saat punggung menyentuh ke matras, usahakan kedua lutut cepat ditarik ke belakang kepala.
  • Pada saat kedua ujung kaki menyentuh matras di belakang kepala, kedua telapak tangan menekan matras sehingga tangan lurus dan kepala terangkat.
  • Ambil sikap jongkok, dengan lurus ke depan sejajar dengan bahu, setelah itu berdiri.
Kesalahan yang sering dilakukan saat guling kebelakang:
  • Penempatan tangan terlalu jauh kebelakang, tidak bisa menolak.
  • Keseimbangan tubuh kurang baik saat mengguling kebelakang, hal ini juga disebabkan oleh sikap tubuh kurang bulat.
  • Salah satu tangan yang menumpu kurang bulat, atau bukan telapak tangan yang digunakan untuk menumpu diatas matras.
  • Posisi mengguling kurang sempurna, hal ini juga menyebabkan kepala menoleh ke samping.
  • Keseimbangan tidak terjaga karena mendarat dengan lutut yang seharusnya telapak kaki.

Lompat Harimau

http://i.ytimg.com
Secara prinsipnya gerakan ini tidak jauh berbeda dengan gerakan guling ke depan. Loncat harimau adalah sikap loncatan yang membusur dengan kedua tangan lurus ke depan pada saat melayang dan diteruskan dengan gerakan mengguling ke depan dan sikap akhir jongkok.
Kamu dapat melakukan loncat harimau dengan cara berikut ini:
  • Kamu berdiri tegak, kedua tangan lurus di samping, pandangan lurus ke depan.
  • Kedua kaki menolak pada papan tolak yang disertai ayunan lengan keatas, badan melayang, tangan menumpu pada pangkat kuda-kuda, dan pandangan terpusatkan di depan dekat dengan tangan.
  • Kedua tangan menolak dengan sekuat tenaga dan lutut dilipat ke dada. Setelah itu luruskan tungkai saat berada di atas ujung kuda-kuda.
  • Sikap akhir dari loncat harimau ini adalah jongkok lalu berdiri.

Hands Stand


Kamu dapat melakukan hands stand dengan cara berikut ini:
  • Sikap permulaan berdiri tegak, salah satu kaki sedikit ke depan.
  • Bungkukkan badan, tangan menumpu pada matras selebar bahu lengan keras, pandangan sedikit ke depan, pantat kamu didorong setinggi-tingginya, tungkai depan bengkok sedang tungkai belakang lurus.
  • Ayunkan tungkai belakang ke atas, lalu kencangkan otot perut.
  • Kedua tungkai rapat dan lurus berada satu garis dengan badan dan lengan, pandangan harus diantara tumpuan tangan, badang dijulurkan ke atas.
  • Keseimbangan.

Lompat Jongkok

sinauwerno-werno.blogspot.com
Kamu dapat melakukan lompat jongkok dengan cara berikut ini:
  • Awalan lari cepat serta badan condong ke depan.
  • Kedua kaki menolak pada papan sekuat-kuatnya yang disertai ayunan lengan dari belakang bawah lalu kedepan, badan lurus dan tungkai dipisahkan.
  • Saat tangan menyentuh pada bagian pangkal kuda-kuda dalam sika lurus, lengan direntangkan, tungkai lurus dipisahkan, dan pandangan kedepan.
  • Mendarat dengan ujung kaki mengeper dan lengan di rentangan ke atas.

Kayang

www.flickr.com
Kayang adalah dimana posisi kaki bertumpu dengan empat titik dalam keadaan terbalik dengan meregang dan mengangkat perut dan panggul. Nilai dari pada gerakan kayang yaitu dengan menempatkan kaki lebih tinggi memberikan tekanan pada bagian bahu dan sedikir di bagian pinggang. Manfaat dari gerakan kayang adalah untuk meningkatkan kelentukan bahu bukan kelenturan pinggang.
Kamu dapat melakukan kayang dengan cara berikut ini:
  • Sikap permulaan berdiri, kedua tangan menumpu pada pinggul.
  • Kedua kaki ditekuk, siku tangan ditekuk, kepala dilipat ke belakang.
  • Kedua tangan diputar ke belakang hingga menyentuh matras sebagai tumpuan.
  • Posisi badan harus melengkung seperi busur.

Senin, 15 Oktober 2018

LEMPAR LEMBING

LEMPAR LEMBING

Pengertian Lempar lembing merupakan salah satu cabang olahraga atletik nomor lempar. Lembing adalah alat yang digunakan dalam olahraga ini. Alat ini berbentuk seperti tombak dengan sudut tajam di salah satu ujungnya. Pada dasarnya lempar lembing berarti melempar lembing dari tangan dengan sekuat tenaga untuk memperoleh jarak lemparan sejauh mungkin.


1.  Teknik Dasar Lempar Lembing
Dalam lempar lembing terdapat beberapa teknik dasar yang harus diketahui. Teknik dasar tersebut meliputi cara memegang, membawa, dan melempar lembing.

a.  Memegang Lembing
Cara memegang lembing yang biasa dilakukan para pelempar, yaitu cara Amerika dan cara Finlandia.

1)  Cara Amerika
Pegang lembing di bagian belakang lilitan lembing dengan jari telunjuk melingkar di belakang lilitan dan ibu jari menekannya di bagian permukaan yang lain. Sementara itu, jari-jari lain turut melingkar di badan lembing dengan longgar.

Baca: Teknik Dasar Guling Lenting Senam Lantai

2)  Cara Finlandia
Pegang lembing pada bagian belakang lilitan dengan jari tengah dan ibu jari, sementara telunjuk berada sepanjang batang lembing dan agak serong ke arah yang wajar. Jari-jari lainnya turut melingkar di badan lembing dengan longgar.
Cara memegang lembing

Gambar: Cara memegang lembing: a) cara Amerika dan b) cara Finlandia

b.  Membawa Lembing
Ada tiga cara membawa lembing yang biasa digunakan pelempar saat melakukan awalan, di antaranya sebagai berikut.
Lembing dibawa di atas bahu dengan mata lembing menghadap serong  ke atas.
Lembing dibawa di belakang badan sepanjang alur lengan dengan mata lembing menghadap ke arah depan serong ke atas.
Lembing dibawa di atas bahu dengan mata lembing menghadap serong ke arah bawah.
Cara membawa lembing

Gambar: Cara membawa lembing

c.  Melempar Lembing
Melempar lembing terbagi menjadi beberapa tahap yaitu awalan, lemparan, dan akhiran.

1)  Awalan
Awalan berlari sambil membawa lembing di atas kepala dengan lengan ditekuk, sikut menghadap ke depan dan telapak tangan menghadap atas. Posisi  lembing berada sejajar di  atas garis paralel dengan  tanah. Bagian terakhir awalan terdiri atas langkah silang (cross step). Pada bagian akhir dapat dilakukan langkah dengan beberapa cara berikut.
Dengan jingkat (hop step)
Dengan langkah silang di depan (cross step)
Dengan langkah silang di belakang (rear cross step)

Proses peralihan (cross step) dilakukan saat kaki diturunkan. Kedua bahu diputar perlahan ke arah kanan (bukan kidal), lengan kanan mulai bergerak dan diluruskan ke arah belakang dengan tubuh bagian atas condong ke belakang. Pandangan selalu melihat lurus ke depan

2)  Lemparan
Pada  gerak melemparkan  lembing,  tarik  bahu  kanan dan  lengan melakukan gerakan melempar melalui poros bahu dengan kuat ke depan-atas. Badan bergerak melewati kaki depan, lalu melepaskan lembing.

3)  Akhiran
Gerak akhir lemparan dilakukan dengan melangkahkan kaki ke depan untuk menyeimbangkan gerak agar tidak terjatuh dan tidak melebihi garis batas lemparan.
Gerak Lempar Lembing

Gambar: Rangkaian gerak lempar lembing

2.   Bentuk Latihan Lempar Lembing
Berikut ini adalah bentuk-bentuk latihan yang dapat digunakan  untuk melatih lempar lembing. Mintalah pengawasan dari guru Anda saat berlatih.

a.  Melempar dari berdiri menghadap ke depan
Pelempar berdiri menghadap ke depan dengan kaki  terpisah  selebar bahu.
Lembing ditarik dan dipegang di atas kepala, menunjuk ke tanah dengan sudut runcing.
Lembing dilemparkan untuk menancap di tanah 3–4 meter ke depan.


b.  Melempar berdiri menghadap ke samping
Pelempar berdiri dengan kaki 60–90 cm terpisah dengan kaki menunjuk lurus ke depan.
Berat badan ada di belakang, pada kaki kanan.
Kepala menghadap ke depan, sedangkan pinggang dan bahu menghadap ke samping.
Lembing ditarik di mana mata lembing dekat dengan mata pelempar sebelah kanan.
Telapak tangan kanan menghadap ke atas dan di atas garis bahu.
Memulai gerakan dengan mengangkat sedikit kaki dari tanah, dan berat badan ada pada kaki kanan yang dibengkokkan sedikit.
Dorong kaki kanan dengan kuat, berporos pada telapak kaki dan meletakkan kaki kiri di tanah dengan tumit lebih dulu.
Pinggang akan memutar ke depan membentuk punggung melengkung, dengan bahu, lengan, dan tangan mengikuti.
Selama melakukan seluruh gerakan melempar, siku harus dipertahankan selalu dekat dengan lembing.

3.   Peraturan Perlombaan Lempar Lembing
Berikut ini beberapa peraturan yang diberlakukan dalam perlombaan lempar lembing.

a.   Lembing
Lembing terbuat dari bambu dengan bagian ujung runcing yang terbuat dari logam. Lembing terdiri atas tiga bagian, yaitu mata lembing, badan lembing, dan pegangan lembing. Ukuran lembing yang digunakan untuk putra memiliki panjang 2,6–2,7 meter dan beratnya 800 gram. Sementara itu, lembing yang digunakan oleh putri memiliki panjang 2,2–2,3 meter dan beratnya 600 gram.

b.   Lapangan Lempar Lembing
Lapangan lempar lembing

Gambar: Lapangan lempar lembing

Berikut ini penjelasan tentang lapangan lempar lembing.
Lintasan awal dibatasi oleh garis 5 cm dan terpisah 4 meter. Panjang lintasan minimal 30 m dan maksimal 36,5m.
Lengkung lemparan dibuat dari kayu atau logam dan dicat putih selebar 7 cm. Lengkungan ini datar dengan tanah dan merupakan busur dari lingkaran yang berjari-jari 8 meter. Garis 1,5 meter terletak melilit titik pusat gravitasi lembing.
Sudut lemparan dibentuk dari dua garis yang dibuat dari titik pusat lengkung-lemparan dengan sudut 29 derajat memotong kedua ujung  lengkung lemparan, dengan tebal garis sektor 5 cm.


c.    Aturan Melempar
Setiap atlet berhak melempar sebanyak 3 kali. Lemparan dilakukan dengan menggunakan satu tangan. Atlet akan didiskualifikasi karena hal-hal berikut.
Lembing tidak dipegang pada pembalutnya.
Setelah dipanggil 2 menit belum melempar.
Menyentuh besi batas lemparan sebelah atas.
Setelah melempar keluar lewat garis sektor lempar.
Lembing jatuh di luar garis sektor lempar.
Ujung lembing tidak membekas pada tanah.

TEORI KEBUGARAN JASMANI

A. KONSEP DAN TEORI KEBUGARAN JASMANI

Pengertian kebugaran jasmani menurut :

1. Prof. Sutarman.

Kebugaran jasmani adalah adalah suatu aspek,yaitu aspek fisik dan kebugaran yang menyeluruh (total fitness) yang memberikesanggupan kepada seseorang untuk menjalankan hidup yang produktif dan dapatmenyesuaikan diri pada tiap pembebanan fisik (physical stress) yang layak.

2. Proff. Soedjatmo Soemowardoyo.

menyatakan bahwa kesegaran jasmani adalah kemampuan tubuh untuk menyesuaikan fungsi alat tubuhnya dalam batasfisologi terhadap lingkungan (ketinggian, kelembapan suhu, dan sebagainya) danatau kerja fisik dengan yang cukup efisien tanpa lelah secara berlebihan. Secaraumum pengertian kebugaran jasmani adalah kemampuan seseorang untukmenjalankan pekerjaan sehari hari dengan ringan dan mudah tanpa merasakankelelahan yang berarti dan masih mempunyai cadangan tenaga untuk melakukankegiatan yang lain.

Manfaat kebugaran jasmani bagi tubuh antara lain, dapat mencegah berbagai penyakit seperti jantung, pembuluh darah,dan paru-paru sehingga menigkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Dengan jasmani yang hugar hidup menjadi semangat dan menyenangkan. Kebugaran jasmani tidak hanya menggambarkan kesehatan, tetapi lebih merupakan cara mengukur individu melakukan kegiatannya sehari-hari.

Ada 3 hal penting dalam kebugaran jasmani, yaitu :
Fisik, berkenaan dengan otot, tulang, dan bagian lemak.
Fungsi Organ, berkenaan dengan efisiensi sistem jantung, pembuluh darah, danpernapasan (paru – paru).
Respon Otot, berkenaan dengan kelenturan, kekuatan, kecapatan, dan kelemahan.
Berdasarkan konsep kebugaran jasmani tersebut, maka kebugaran jasmani yang dibutuhkan untuk setiap orang sangat berbeda, tergantung dari sifat tantangan fisik yang dihadapinya. Contohnya, seorang kuli yang setiap hari bekerja memanggulbarang-barang berat, maka ia harus memiliki kekuatan otot, anaerobic power, dayatahan, dan sebagainya yang lebih baik daripada seorang pekerja kantor.

Pekerja kantor tidak banyak menguras tenaga, ia hanya membutuhkan buku-buku dari meja ke rak buku atau menekan tombol keyboard computer. Dengan demikian tingkat kebugaran jasmani yang mereka miliki dan mereka butuhkan sangat berbeda. Kerja fisik ataupun latihan dalam jangka pendek misalnya kurang dari 5 menit, belum mutlak memerlukan pembakaran dengan terus berlangsung melalui pembakaran dengan oksigen. 

Dengan demikian, jantung, peredaran darah, dan paru-paru (alatpernapasan) harus giat bekerja untuk menyalurkan oksigen ke bagian-bagian tubuh yang aktif bekerja. Jadi, gerak kerja ataupun latihan yang cukup lama sebenarnya mendorong kerja jantung, peredaran darah, dan paru-paru sehingga dapat menghasilkan perubahan ke arah yang lebih baik dari keadaan daya tahan tubuh,terutama jantung.

Adapun perubahan-perubahan tersebut dinamakan "efek latihan". Efek latihan itu anatara lain :
Alat-alat pernapasan bertambah kuat sehingga memungkinkan aliran udara yang cepat kedalam dan keluar paru-paru.
Kerja jantung bertambah kuat dan efisien untuk dapat memompakan lebih banyak darah yang mengandung oksigen pada tiap denyutan.
Peredaran darah menjadi lancar sehingga unsure-unsur gizi makanan dapat dengan mudah disuplai ke seluruh jaringan tubuh.
Tegangan (tonus) otot di seluruh tubuh meningkat sehingga menjadi lebih kuat.
B. LATIHAN KEBUGARAN JASMANI

Tujuan utama dari latihan kebugaran jasmani adalah untuk mempertahankan dan meningkatkan tingkat kebugaran jasmani.

Unsur-unsur kebugaran jasmani yang berhubungan dengan konsep kebugaran jasmani dalam kehidupan sehari-hari terdiri dari kekuatan, kelenturan dan keseimbangan. Bentuk- bentuk latihan kekuatan, kelenturan, dan keseimbangan yang dapat dilakukan dengan cara yang mudah dan murah, namun menghasilkan kebugaran yang maksimal apabila dilakukan dengan benar, teratur, dan dalam jangka waktu yang lama.

Selanjutnya kita bahas unusur-unsur kebugaran jasmani :

1. Kekuatan (Strength)
Kekuatan adalah kemampuan otot tubuh untuk melakukan kontraksi guna membangkitkan tegangan terhadap suatu tahanan. Bentuk latihan yang cocok untuk mengembangkan kekuatan yaitu latihan-latihan tahanan (resistance exercice) dimana kita harus mengangkat, mendorong, atau menarik suatu beban. 

Beban itu bisa berasal dari anggota tubuh kita sendiri (external resistance). Agar hasilnya baik,latihan tahanan harus maksimal untuk menahan beban tersebut dan beban harus sedikit demi sedikit bertambah berat agar perkembangan otot meningkat.

Bentuk latihannya antara lain : mengangkat barbell, dumbell, weight training (latihan beban),dan latihan dengan alat-alat menggunakan per (spring divices).Kekuatan otot merupakan komponen yang sangat penting guna meningkatkan kondisi fisik secara keseluruhan.

Manfaat kekuatan bagi tubuh adalah :
Sebagai penggerak setiap aktivitas fisik,
Sebagai pelindung dari kemungkinan cedera,
Dengan kekuatan akan membuat orang berlari lebih cepat, melempar ataumenendang lebih jauh dan efisien, memukul lebih keras, dan dapat membantumemperkuat stabilitas sendi-sendi.
Latihan kekuatan dengan beban tubuh kita sendiri (internal resistance) antara lain :

1. Latihan untuk otot-otot lengan

- Push up (telungkup dorong angkat badan)

Tujuan : untuk melatih kekuatan otot lengan.

Cara Melakukan Push Up : 
Tidur telungkup, kedua kaki rapat lurus kebelakang dengan ujung kaki bertumpu pada lantai.
Kedua telapak tangan menapaklantai di samping dada, jari-jari menghadap ke depan, siku ditekuk.
Angkat badan ke atas hingga kedua tangan lurus, sementara posisi kepala,badan, dan kaki berada dalam satu garis lurus.
Badan diturunkan kembalidengan cara menekuk lengan, sementara posisi kepala, badan, dan kakitetap lurus tidakmenyentuh lantai.
Gerakan ini dilakukan berulang-ulang sampai tidak kuat.
- Pull up (gantung angkat tubuh)

Tujuan : untuk melatih kekuatan otot lengan.

Cara Melakukan :
Sikap awal : bergantung pada palang tunggal, jarak kedua tangan selebar bahu, posisi telapak tangan mengahadap kearahkepala, kedua lengan lurus.
Mengangkat tubuh ke atas hingga daguberada di atas palang.
Badan diturunkan kembali dengan cara meluruskan lengan, sementara posisi kepala, badan, dan kaki tetap lurus.
Gerakan ini dilakukan berulang-ulang sampai tidak kuat.
- Jongkok angkat tubuh

Tujuan : untuk melatih kekuatan otot lengan.

Cara Melakukan :
Sikap awal jongkok, kedua kaki sedikit terbuka, keduatelapak tangan menempel di lantai di antara kedua paha mendekati lutut, danlengan lurus.
Sentuhan paha ke bagian dalam dekat dengan siku tangan
Angkat kedua kaki ke atas secara perlahan-lahan hingga lepas dan lantai,siku dapat berfungsi sebagai penahan pada paha.
Tahan gerakan ini selama mungkin.
- Berjalan telungkup dengan tangan

Tujuan : untuk melatih kekuatan otot lengan dan bahu.

Cara melakukan :
Latihan ini dilakukan berpasangan, satu orangberjalan dengan telapak tangan, sedangkan pansangannya membantu dengan memegang mengangkat kedua kakinya.
Latihan ini dilakukan berulang-ulang dan bergantian dengan jarak tempuh 10 meter.
- Latihan kekuatan otot perut (sit up)

Tujuan : untuk melatih kekuatan otot lengan dan bahu.

Cara melakukan : 
Sikap awal tidur terlentang, kedua lutut ditekuk, jari-jariberkaitan di belakang kepala, dan pergelangan kaki dipegangi teman.
Angkat badan ke atas sampai posisi duduk, kedua tangan tetap berada dibelakang kepala.
Badan diturunkan kembali ke sikap awal.
Gerakan ini dilakukan berulang-ulang sebanyak mungkin.
- Latihan otot punggung (back up)

Tujuan : untuk melatih kekuatan otot punggung.

Cara melakukan : 
Sikap awal tidur terlungkup, kedua kaki rapat lurus kebelakang, kedua tangan dengan jari-jari berkaitan diletakkan di belakang kepala, pergelangan kaki dipegang oleh teman.
Angkat badan ke atas sampai posisi dada dan perut tidak lagi menyentuh lantai , kedua tangan tetap berada di belakang kepala.
Badan diturunkan kembali.
Gerakan inidilakukan berulang-ulang sebanyak mungkin.
- Latihan Kelenturan (Flexibility)

Kelenturan adalah kemampuan seseorang untuk melakukan gerak dalam ruang gerak secara maksimum tanpa hambatan yang berarti.

Terdapat (2) dua teknik gerakan latihan kelenturan, yaitu kelenturan dinamis dan kelenturan statis.

a. Latihan kelenturan dinamis

Latihan keleturan dinamis adalah berbagai pola pergerakan mengayun dan berputar sederhana yang bertujuan untuk mengembangkan kebebasan dan kehalusan gerakan. Contoh gerakan dalam latihan kelenturan dinamis : memutar lengan , mengayun kaki, memutar leher, dan memutar pinggang. Latihan-latihantersebut benar-benar untuk mengembangkan kesantaian, memperlancar sirkulasi darah, dan menyajikan latihan seperti pemanasan yang ringan. ke sikap awal.

b. Latihan kelenturan statis

Latihan keleturan statis adalah bertahan dalam posisi yang dilakukan dalam jangka waktu tertentu.

Contohnya adalah antara lain :
Latihan kelenturan sendi lutut secara statis
Latihan kelenturan otot punggung dan paha secara statis
Latihan kelenturan otot punggung secara statis.
Latihan kayang
Dan lain-lain.
c. Latihan keseimbangan ( balance )

Keseimbangan adalah mempertahankan tubuh dari suatu tekanan atau beban dari badan dalam keadaan diam atau sedang bergerak. Latihan keseimbangan ini dapat dilakukan dengan jalan mengurangi atau memperkecil bidang tumpuan.Latihan keseimbangan adalah latihan / bentuk sikap badan dalam keadaan seimbang baik pada sikap berdiri, duduk, maupun jongkok.

Contohnya adalah antara lain :
Latihan keseimbangan mengangkat salah satu kaki dari sikap kayang.
Latihan keseimbangan dengan sikap kapal terbang
Latihan keseimbangan dari sikap berdiri kemudian jongkok.
Latihan keseimbangan dari sikap duduk.
Latihan keseimbangan dari berdiri dengan satu kaki dan kaki yang lain disilangkandi lutut.